Minggu, 20 Agustus 2017

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Bali, Adi Nugroho menegaskan bahwa perdagangan nonmigas antara Bali dan AS meningkat


Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Bali, Adi Nugroho menegaskan bahwa perdagangan nonmigas antara Bali dan AS meningkat
12,89 persen agar pendapatan devisanya tumbuh USD 19,2 juta selama periode Januari-Februari 2016, sedangkan
Periode yang sama persis tahun sebelumnya hanya Rp 17 juta. Pengusaha Amerika Serikat (AS) tercatat sebagai pembeli terbesar
Berbagai jenis kerajinan tangan dan barang-barang pertanian Bali. Penyakit ini memicu perdagangan ke properti Paman Sam meningkat menjadi
12,89 persen Dia mengatakan bahwa ketujuh dari semua produk ekspor terpenting di Bali dijual untuk memenuhi kebutuhan United
Negara bagian, dan kondisinya, di samping itu, keadaan Paman Sam adalah pembeli terbesar untuk itu. Selanjutnya, produk furnitur,
Penerangan rumah, produk susu dan ikan olahan, benda batu, plester dan semen, beserta produk jerami / anyaman dengan
Proporsi 24,05 persen, 24,59 persen, 23,92 persen, 22,15 persen, 52,05 persen, 20,08 persen dan 28,98 persen.
Sementara itu, barang impor Bali, yang merupakan bagian dari bahan baku kecil dan kerajinan tangan seperti bahan, permata, peralatan listrik,
Plastik, logam dan jam tangan, beserta motor pesawat terbang. Salah satu dari sepuluh barang tersebut, tujuh jenis produk destinasi United
Negara yang tercatat memiliki partisipasi terbanyak. Produk ini mengandung produk ikan dan ikan, produk pakaian jadi daripada rajutan
Dan produk kayu. Sedangkan produk perhiasan (permata) dan juga barang dari semua barang rajutan sebagian besar diekspor ke Singapura dengan menggunakan
Persentase 28,06 persen dan 27,17 persen. Sedangkan produk barang kulit dikirim ke Jepang dengan menggunakan proporsi 29.70
persen. [Idr] Pengusaha Bali menilai bahwa meskipun pasar superpower diperkirakan tumbuh kurang memadai di AS
Konsumen merupakan pembeli produk terbesar dari Bali. "Sebagian besar komoditi ekspor utama seperti pakaian jadi tidak rajutan,
Kayu, barang kayu, furnitur, penerangan rumah dan sebagainya diarahkan ke Amerika Serikat, "kata Ni Nyoman Sumerti, eksportir
Dari berbagai kerajinan tangan di Bali, Kamis (14/4). ).Baca juga: plakat wisuda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bisnis Craft Namun Masalah Hadapai

Bisnis Craft Namun Masalah Hadapai Bupati Pekalongan Amat Antono, mengapresiasi semua upaya yang dilakukan Dekranasda dalam membant...